Monday, May 09, 2011

Panggilan

Setelah selesai menata hati dan pikiran saat ini, kemudian beranjak ke menata masa depan, ada panggilan dalam hati kecilku yang kemudian ku tunda hingga waktu yang telah aku tentukan, namun entah kapan pastinya.

23 April 2011. Siang hari di pulau dewata dalam rangka family gathering perusahaan, di dalam bis pariwisata sekembaliku dari Danau Brantan di Bedugul, aku tercenung memandang tepi jalan di balik kaca jendela. Tiba-tiba panggilan itu datang. Hanya dalam beberapa menit pikiranku. Aku langsung bingung menghadapinya. Apakah ini sungguh-sungguh, ataukah hanya keinginan sesaat?

Pikiranku langsung mencari cara untuk menghadapi panggilan yang tak ingin kutepis, namun juga tak ingin aku telan bulat-bulat. Aku mengambil handphone ku, masuk ke situs pencari, dan mengetik beberapa kata dalam kotak isian.

Cari.

Beberapa hasil ditampilkan di layar kecil handphone ku, dan kemudian kuklik satu pilihan. Sebuah blog mahasiswi jurnalistik salah satu universitas ternama. Membaca artikelnya, aku mencoba memahami, memilah, bahkan menentukan pilihan dan langkah ke depan.

Langkah awalku adalah masa pencarian. Benarkah ini panggilan hati yang sesungguhnya? Hingga kini aku masih merasakan magnet itu, berharap hari yang ku tentukan akan segera datang, sambil sedikit cemas akan persiapanku yang belum apa-apa, baik moril maupun materil. Disitulah aku merasa yakin. Panggilan ini nyata dan tidak main-main.

Langkah selanjutnya tentunya adalah tahap persiapan. Aku memulainya dari sekarang. Hari ini. Sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit, kata pepatah. Simpel saja, agar tidak memberatkan ketika saatnya tiba nanti :)

Berikutnya adalah tahap eksekusi. Tahap yang paling sulit, namun penuh excitement. Tak ada tahap peralihan, karena aku ingin 100%. Ini merupakan titik awal yang baru, yang aku kini persiapkan menuju saat itu. Yang aku nantikan, yang aku tunggu :)

Last but most important. Tahap modifikasi. Memaintain sesuatu yang sudah aku rancang dan pelajari dengan baik. Mengembangkan setiap detail di hari-hari ke depannya, baik apa yang tampak, maupun yang tak kasat.

Bismillah :)